Rabu, 28 Maret 2012

PIALA INDONESIA: LEG PERTAMA PSS MENYERAH 1-3 ATAS PERSIS SOLO

Jakarta, 27 Maret 2012 - PSS Sleman mengawali laga perdana Piala Indonesia dengan melakukan pertandingan tandang ke stadion Manahan, menghadapi tim tuan rumah Persis Solo. Dalam laga tersebut PSS menurunkan pemain lapis sebagai starter dan mengistirahatkan beberapa pilar utama seperti Anang Hadi, Fachrudin, Andrid Wibawa dan lainnya untuk mengisi bangku cadangan. Ketiga pemain tersebut baru dimasukkan pelatih pada pertengahan babak kedua. 

PSS Sleman harus mengakui keunggulan kesebelasan tuan rumah dengan 1-3 yang diciptakan oleh Javier Rocha pada menit ke-4 melalui titik pinalty menyusul pelanggaran oleh kiper PSS dikotak pinalty. PSS Sleman sempat menyamakan kedudukan menjadi 1-1 pada menit ke 15 melalui sundulan kepala Nanda Nasution meneruskan tendangan bebas Agus "Awang" Setiawan.

Persis Solo berhasil kembali mengungguli PSS 2-1 dimenit ke 33 melalui Michael Nduibuisi memanfaatkan sepak pojok dari Javier Rocha. Hingga babak pertama usai kedudukan masih tetap 2-1 untuk keunggulan Persis Solo.

Memasuki babak kedua permainan terbuka dan saling menyerang kembali terjadi dan kelengahan barisan pertahanan PSS Sleman bisa dimanfaatkan oleh Persis Solo sehingga dimenit ke 49 pendukung tim tuan rumah kembali bergemuruh menyusul gol ke tiga bagi Persis melalui kaki mantan punggawa PSS Feriyanto. Pertengahan babak kedua pelatih PSS Sleman memasukkan pemain Anang Hadi, Andrid Wibawa dan Fachrudin untuk menyuplai tenaga baru berpengalaman, namun hingga peluit babak kedua dibunyikan kedudukan tetap 1-3 untuk keunggulan Persis Solo.

Usai pertandingan pelatih PSS Sleman Widiyantoro mengaku tidak kecewa atas hasil di leg pertama Piala Indonesia ini, karena sasaran utama PSS adalah di liga Divisi utama. Hal itu juga merunut pernyataannya bahwa PSS akan menurutkan pemain lapis keduanya untuk memberikan jam terbang pada pemain pemain mudanya.  

Leg kedua Piala Indonesia antara PSS Sleman dan Persis Solo bakal digelar di stadion Maguwoharjo tanggal 4 April 2012. PSS butuh kemenangan minimal 2-0 untuk dapat lolos kebabak kedua. Dan pada tanggal 1 April 2012 PSS Sleman bakal bertamu ke Stadion Si Jalak Harupat Bandung guna menghadapi tuan rumah Persikab Kabupaten Bandung dalam lanjutan kompetisi Divisi Utama PSSI grup 2.  Dalam laga ini Slemania Batavia sudah mempersiapkan diri untuk mendukung tim kesayangannya dan telah menyiapkan dua buah Bus. (kri)

Selasa, 20 Maret 2012

BATAVIA SIAP INVASI KE SIJALAK HARUPAT

Jakarta, 20 Maret 2012 - Laga pembuka putaran kedua divisi utama grup 2 antara Persikab Kabupaten Bandung kontra PSS Sleman menjadi laga penting dan menyedot perhatian dari pendukung PSS Sleman utamanya yang bermukim di wilayah Jabodetabek yang tergabung dalam grup Slemania Batavia. Laga tersebut menjadi pelepas dahaga untuk dapat memberikan suport langsung terhadap tim kesayangannya PSS Sleman yang saat ini menempati peringkat ke-4 klasemen sementara grup 2 Divisi Utama PT LPIS dibawah PSIS, Persipasi dan Persis Solo.

Perubahan jadwal yang dilakukan oleh PT LPIS selaku penyelenggara kompetisi sedikit membuat kecewa anggota Slemania Batavia, karena dari jadwal sebelumnya seharusnya PSS Sleman akan di jamu oleh Persipasi kota bekasi di GOR Ciracas tgl. 31 Maret 2012. Namun seiring keluarnya jadwal Piala Indonesia maka jadwal liga mengalami revisi dan memaksa PSS untuk menghadapi Persikab Kabupaten Bandung di Stadion Si Jalak Harupan Soreang, Bandung. Di Piala Indonesia, PSS bakal dijamu oleh Persis Solo pada leg pertama di stadioan Manahan Solo tgl. 27 Maret 2012 dan leg kedua bakal di gelar di Stadion Maguwoharjo tgl. 4 April 2012. Kemudian pada tanggal 8 April 2012 PSS bakal tandang ke markas PSIS Semarang di Stadion Jatidiri dalam lanjutan pertandingan divisi utama grup 2 PT LPIS. Laga Persipasi vs PSS Sleman baru akan digelar pada tanggal 19 Mei 2012 mendatang di GOR Ciracas, Jakarta Timur.

Menghadapi laga tandang di Bandung ini, antusiasme anggota Slemania Batavia tampak dari pendaftaran peserta tour ke Bandung yang sampai berita ini disusun telah terdaftar 58 orang. Tampaknya laga tersebut menjadi pelepas dahaga Anggota Slemania Batavia yang telah lama tidak memberikan dukungan secara langsung terhadap tim kesayangannya PSS Sleman, karena selama ini PSS Sleman selalu mendapatkan grup di wilayah jawa timur dan Indonesia bagian timur.

Rencananya pemberangkatan akan melalui tiga titik yaitu meliputi Tangerang di Pintu Tolo Bitung, Lapangan Tenis Kemayoran dan dan Cikarang, Bekasi. Tour ini sifatnya terbuka, tidak hanya diperuntukkan bagi anggota Slemania Batavia saja, tapi bagi siapapun yang ingin memberikan dukungan terhadap PSS Sleman. (kri)

Sabtu, 03 Maret 2012

BUNGKAM PERSEPAR 6-3, PSS MERANGKAK NAIK

Sleman (3 Maret 2012) - PSS Sleman menutup putaran pertama kompetisi divisi utama PSSI (PT LPIS) dengan hasil yang gemilang dengan jumlah lesakan gol yang banyak dengan membungkam tim tamu Persepar Palangkaraya dengan skor meyakinkan 6-3. PSS unggul lebih dahulu dimenit ke 8 melalui kaki Anang Hadi setelah beberapa menit kemudian (menit ke 12) Andrid Wibawa menggandakan keunggulan menjadi 2-0. Pertandingan berjalan seru dan tampak sekali PSS Sleman menampilkan permainan terbaiknya. Dan boleh dibilang dari sembilan laga yang dilakoni laga ini merupakan laga terbaik. Tidak hanya dari jumlah gol yang dihasilkan namun dari segi permainan tim juga kelihatan apik.

Permainan PSS sedikit buyar setelah terjadi perselisihan antara Bruno Cashmir dengan pemain asing Persepar. Keduanya akhirnya dikartu merah oleh wasit. Dampak keluarnya Bruno Cashir sedikit menggoyahkan pertahanan PSS sehingga Persepar berhasil memperkecil ketinggalan menjadi 3-1 melalui kaki Hendra. Setelah terjadinya gol tersebut pelatih PSS Widyantoro menarik keluar Tri Handoko dan memasukkan Ade Christian untuk melapis pertahan PSS. Hingga babak pertama usai kedudukan masih 3-1 untuk keunggulan PSS. 

Memasuki babak kedua PSS terus melancarkan serangan dengan gencar dan akhirnya pada menit ke 55 Andrid Wibawa membuat Hatrick dengan mencetak gol ke tiganya, 4-1 untuk PSS. Unggul 4-1 tidak membuat pemain PSS santai santai dan terus melancarkan serangan hingga Marwan tak mau ketinggalan untuk mencetak gol untuk keunggulan PSS jadi 5-1. 

Merasa sudah diatas angin dengan sisa waktu tinggal beberapa menit para pemain PSS mulai lengah dan hal itu dimanfaatkan oleh para pemain Persepar, dan Faizal berhasil memperkecil ketinggalan menjadi 5-2. Namun beberapa saat kemudian baik PSS maupun Persepar berhasil masing-masing menambah satu gol sehingga kedudukan akhir menjadi 6-3 untuk keunggulan PSS Sleman.

Hasil ini membawa tim Super Elja naik ke peringkat ke empat dibawah PSIS (16), Persipasi (15) ditempat kedua dan Persis Solo (14) ditempat ke tiga dengan kalah selisih gol dan jumlah main.

Sumber: twitter/sigitfajar


Kamis, 01 Maret 2012

PSS TIDAK AKAN ROMBAK TIM

Manajer PSS Sleman Rumadi mengisyaratkan timnya tidak butuh perombakan pemain besar-besaran di putaran kedua Divisi Utama. Skuad yang ada dipercaya bisa melahirkan prestasi. “Materi pemain dalam progres cukup baik apalagi diperingkat enam dengan dominan pemain muda semua cukup dibanggakan. Di putaran kedua agar lebih baik lagi untuk memperbaiki mental bertanding” ujarnya, Senin (27/2) sore.

Rumadi meyakini di putaran kedua nanti, para pemain sudah lebih kompak dan mampu melahirkan prestasi yang lebih baik. Selain menilai kinerja pemain, Rumadi menilai kinerja tim pelatih juga dirasakan cukup baik memimpin Fahrudin dan kawan-kawan.

Kerjasama antara Widiyantoro, Ikhsan Muhtadin dan  Rajab Akuk Thalib terlihat optimal dalam menggembleng para penggawa PSS sehingga mengantarkan mereka berada di posisi enam klasemen sementara Grup II.

Perihal calon lawan yang bakal dihadapi PSS pekan ini, Persepar Palangkaraya, Rumadi meminta para pemain untuk optimistis. “Harus optimis di pertandingan terakhir untuk bisa menuai poin penuh dikandang. Setelah saya hitung-hitung berada di peringkat enam klasemen setidaknya masih ada peluang bisa masuk lima besar,” jelas Rumadi.

Meski belum berhasil meraih posisi tiga besar dalam putaran pertama para pemain dianggap sudah maksimal di lapangan. Setidaknya dalam putaran kedua ia optimis tim kebanggaan masyarakat Sleman tersebut bisa menyodok posisi tiga besar.

Pelatih Widiyantoro mengatakan evaluasi tim secara keseluruhan akan dilakukan seusai laga terakhir putaran pertama melawan Persepar Palangkaraya. Senada dengan Rumadi, ia menilai kinerja para pemain bisa dibilang baik meskipun sampai saat ini belum bisa menembus posisi tiga besar.

PSS TAHAN IMBANG PPSM

Skuad tim berjuluk Super Elja, PSS Sleman hanya mampu meraih 1 poin kala bertandang di Magelang dalam lanjutan kompetisi Divisi Utama LPIS. Sore tadi, Jum'at (24/2) PSS Sleman mampu menahan imbang tuan rumah PPSM Kartika Nusantara Magelang dengan skor 2-2 di Stadion Madya Magelang. Dua gol PSS dicetak melalui kaki Tri Handoko dan Andrid Wibawa sedangkan dua gol tuan rumah dicetak melalui Jaya Hartono dan Tinton Suharto.

Di awal babak pertama, kedua kesebelasan belum bisa mengembangkan permainan, bahkan tuan rumah sudah melakukan pergantian pemain. Namun pergantian itu tidak begitu berpengaruh kepada permainan tuan rumah. PSS yang berhasil mengembangkan permainan berhasil unggul lebih dulu melalui Tri Handoko setelah menjebol gawang PPSM KN pada menit ke-33. Proses gol Tri Handoko yang berhasil memanfaatkan kelemahan sektor kiri pertahanan tuan rumah. Tri Handoko dengan sempurna menyelesaikan umpan Marwan Muhammad dari sektor kiri.

Ketinggalan satu gol membuat tuan rumah berusaha menyerang. Usaha keras tuan rumah membuahkan hasil pada menit ke-41. Jaya Hartono mampu menyarangkan bola ke gawang PSS yang dijaga Bogi Santoso setelah terjadi kemelut didepan gawang. Namun sayang skor 1-1 tersebut tidak bertahan lama, tim tuan rumah kembali kemasukan gol pada menit ke-43 melalui Andrid Wibawa. Hingga turun minum kedudukan 1-2 untuk PSS

Memasuki babak kedua tuan rumah PPSM KN langsung melakukan tekanan ke pertahanan PSS. Tepat pada menit ke-73' Tinton Suharto berhasil menyamakan skor menjadi 2-2 setelah mendapat umpan dari striker eks PSS 2006, Kurniawan Dwi Yulianto. Hingga usai kedudukan tetap 2-2.

Usai pertandingan pelatih PSS Sleman, Widiantoro mengaku cukup puas dengan hasil imbang tersebut. Namun dalam permainan tersebut, dirinya kecewa dengan kepemimpinan wasit.

Selanjutnya PSS akan mengakhiri putaran pertama musim ini menghadapi tamunya Persepar Palangkaraya pada tanggal 3 Maret 2012 di Stadion Maguwoharjo Sleman.

Senin, 06 Februari 2012

PSS GAGAL CURI POINT DI CILACAP

 Skuad besutan coach Widyantoro, PSS Sleman akhirnya harus mengakui keunggulan tuan rumah PSCS Cilacap dengan skor tipis 1-0 dalam lanjutan kompetisi Divisi utama LPIS 2011/2012, Sabtu (4/2) di Stadion Wijaya Kusuma, Cilacap. Satu-satunya gol kemenangan PSCS diciptakan melalui Taryono di menit ke 36'.

Kekalahan ini menyebabkan posisi PSS Sleman turun 1 peringat menjadi posisi ke 6 di kalsemen sementara Divisi Utama LPIS Grup 2. Sedangkan kemenangan tuan rumah PSCS membuat posisi pimpinan klasemen sementara ditempati PSCS Cilacap.


Pertandingan yang digelar dalam cuaca cerah ini juga didukung oleh ratusan Slemania termasuk Slemania batavia menyuguhkan permainan menarik. Namun banyaknya peluang yang didapat oleh tim besutan pelatih Widyantoro ini tak mampu dikonversi menjadi gol bagi bagi skuad Super Elja hingga laga usai.


Pelatih PSS Sleman Widiyantoro mengungkapkan dalam laga itu anak asuhnya tampil di bawah form dan mungkin pemain juga dibawah tekanan ribuan penonton pendukung tuan rumah. Selanjutnya PSS akan melakoni laga kandang menjamu Persikab Kabupaten Bandung di Stadion Maguwoharjo pada tanggal 18 Februari 2012. 

Sumber : www.slemania.or.id 

Selasa, 31 Januari 2012

PSS DITAHAN IMBANG OLEH PSIR

Bertindak sebagai tuan rumah tak mampu dimaksimalkan oleh para pemain PSS Sleman saat menjamu PSIR Rembang pada lanjutan kompetisi Divisi Utama Grup 2 PSSI, Sabtu (28/1/2012) PSS gagal meraih poin penuh setelah ditahan imbang tanpa gol  oleh pasukan Dampo Awang, julukan PSIR Rembang.

Sejak peluit kick off ditiup wasit Nur Arifin, pasukan Widyantoro langsung memeragakan permainan offensif. Terhitung sejumlah peluang mampu diciptakan Andrid Wibawa dan Anang Hadi yang menjadi tulang tim Elang Jawa.

Dengan dukungan puluhan ribu Slemania, Anak-anak Sleman juga sukses mengurung pertahanan PSIR selama paruh waktu pertama. Tim tamu dipaksa bermain setengah lapangan dan hanya beberapa kali mengandalkan serangan balik.

Meski demikian, sigapnya barisan pertahanan PSIR cukup menyulitkan pemain PSS mencetak 
gol. Hingga peluit tanda berakhirnya pertandingan ditiup wasit, skor kacamata menjadi hasil akhir laga.

"Jujur saya sangat kecewa karena kami gagal meraih poin penuh di kandang sendiri," kata pelatih PSS, Widyantoro.

SUMBER : TRIBUN JOGJA

Minggu, 22 Januari 2012

CATATAN TOUR SOLO


Tour  ke solo sudah menjadi agenda kami sejak jadwal liga mulai di keluarkan. Bertepatan dengan libur panjang imlek beberapa teman slemania batavia sepakat untuk hadir mendukung langsung PSS Sleman di Stadion Manahan Solo 21 januari 2012. Beberapa teman sudah ada di sleman sejak hari jumat dan sebagian besar lain hari sabtu saat hari pertandingan.

Menurut rencana rombongan slemania berkumpul dulu di candi prambanan pukul 11.00. namun masih banyak yang berangkat setelah jam 11 siang, kondisi perjalanan terutama di wilayah ring road utara sedikit macet karen berbarengan dengan libur panjang. 

Ikut berangkat dengan rombongan kecil slemania sekitr jam 12 siang. di perjalanan tidak kalah riuh meriahnya saat menuju solo. Banyak yang menggunakan kendaraan pribadi baik dengan motor maupun mobil bahkan beberapa laskar atau korwil ada yang menyewa truk.

Ketika rombongan sampai di kertosuro hujan deras mulai turun. Beberapa temen slemania tetap melanjutkan perjalanan dan sebagian lagi berteduh atau sekedar berhenti memakai jas hujan dan melanjutkan perjalanaan.

Di rombongan lain slemania batavia yang berangkat jumat malam (20/01/12) berangakat naik bus bersama temen-temen paserbumi jayakarta karena kehabisan tiket kereta. Kondisi libur panjang membuat jalanan pantura macet, malah siang sekitar pukul 12.00 mereka baru sampai di kebumen. sungguh perjalanan yang panjang dan melelahkan.

Sedangakn di manahan sendiri slamania batavia sempat bertemu teman-teman dari pasoepati jakarta (pasoejak), sempat dari mereka memberikan makanan kecil dan dibagikan ke rekan-rekan slemania.
Hujan masih menyertai rekan-rekan slemania selama ada di dalam stadion manahan. Tertinggal 1 gol di babak pertama membuat temen-temen slemania kurang semangat dalam memberi dukungan terutama kondisi cuaca yang kurang mendukung.

Usai babak pertama rombongan kecil slemania batavia (8 orang) yang dalam perjalanan sebelumnya sempat terhalang macet sudah sampai di manahan. Lelah, capek dan lapar mereka rasakan dan coba hiraukan demi hadir untuk mendukung PSS Sleman.

Ada juga juga deville dari ketua PSSI mengelilingi lapangan saat jeda pertandingan.

Tak beberapa lama gol penyeimbang dari PSS Sleman lahir dari kaki tri handoko. semangat teman-teman kembali terpacu untuk terus memberi dukungan. Serangan demi seraangan gencar dilakukan PSS Sleman namun kepeminpinan wasit yang sangat tidak menguntungkan PSS Sleman benar-benar  membuat tensi pertandingan memanas. Imbasnya pelatih PSS Sleman pun dikeluarkan wasit. Sungguh ironis pertandingan yang sangat seru ditonton harus dicederai sportivitasnya oleh wasit dan lebih miris lagi didepan ketua PSSI yang sekarang memimpin yang selalu menggembor-gemborkan kompetisi profesional. Ya, inilah sepakbola Indonesia.

Terlepas dari hasil itu kota Solo sudah memberikan warna lain buat slemania yang hadir sore itu. Euforia pesta sepak bola benar-benr semarak. Terutama bagi temen-temen slemania batavia sendiri yang hadir dan bagaimana loyalitas kita benar-benar teruji semua demi satu kebanggaan.
Kita melihat sendiri dan merasakan sendiri, jika atmosfer yang begitu kita rindukan di saat lelahnya memikirkan kehidupan di ibukota.

Terimakasih teman-teman dan kalian adalah benar-benar menusia yang memiliki loyalitas tak terbatas. Untukmu PSS-ku (rizal)

Jumat, 13 Januari 2012

PSS CURI POIN DI KEDIRI

PSS Sleman berhasil mencuri poin di laga tandang pertama kala dijamu tuan rumah Persik Kediri, sore tadi Jum'at (13/1) di Stdion Brawijaya, Kediri dalam lanjutan kompetisi Divisi utama LPIS yang berakhir dengan skor 2-2. Hasil ini jelas menguntungkan PSS karena bisa mencuri 1 poin di laga tandang. Sedangkan bagi Persik hasil ini sangat mengecewakan karena pasalnya dalam dua laga awal tim asuhan Djoko Malis ini mengalami kekalahan. Meski Persik bermain menyerang dan mendominasi pertandingan ternyata belum cukup bagi Persik untuk mengamankan tiga angka.

Di awal babak pertama, PSS berhasil unggul lebih dulu melalui Anang Hadi di menit 15'. Namun keunggulan tersebut tak bertahan lama. Dua menit berselang Persik berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2 melalui Oliver Makour. Di pertengahan babak kedua Persik berbalik unggul 2-1 setelah berhasil mencetak gol kedua melalui Fariz Aditama. Impian Persik memperoleh 3 poin kandang buyar setelah gelandang lincah PSS Sleman, Farikhin berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2.

PSS Sleman merasa beruntung dengan satu poin di Stadion Brawijaya ini. Sejak semula PSS memprediksi pertandingan bakal sulit karena Persik berusaha keras memetik kemenangan setelah hasil buruk selama ini. Bermain agak bertahan dan memanfaatkan serangan balik, nyatanya PSS bisa mencuri dua gol dan membawa pulang satu angka. “Hasil ini sudah bagus karena tidak mudah mengimbangi permainan Persik. Mereka terus menyerang dan lebih banyak menguasai bola. Kami beruntung mendapat dua gol,” ujar Asisten Pelatih PSS Sleman Ikhsan Muhtahid.

sumber : http://www.slemania.or.id

Selasa, 10 Januari 2012

TANDANG KE SOLO, SLEMANIA BATAVIA IKUT TOUR

JAKARTA, 10 Januari 2012 - PSS Sleman akan melakoni dua laga tandang dalam lanjutan kompetisi Divisi Utama PSSI yaitu melawat ke Kediri tanggal 13 Januari 2012 berhadapan dengan Persik dan ke Solo menghadapi Persis tanggal 21 Januari 2012.

Pada laga tandang ke Solo Pengurus Pusat Slemania berencana akan mengadakan tour dengan menggunakan truk, kendaraan pribadi dan sepeda motor. Pada kesempatan tersebut Slemania Batavia sebagai bagian dari Slemania akan turut bergabung dalam rombongan. Sementara keberangkatan dari Jakarta menurut rencana akan menggunakan kereta Bengawan dari Stasiun Tanah Abang tanggal 20 Januari 2012. Bagi anggota Slemania Batavia yang berniat ingin turut serta dalam tour tersebut diharapkan bisa menghubungi sdr. Muklas Yuliawan sebagai Koordinator tour Slemania Batavia. Hal tersebut berhubungan dengan pemesanan tiket dan juga koordinasi dengan pihak Slemania Pusat.

Berita Sebelumnya